Teladan Yesus Untuk Menjangkau Generasi
Views : 5547 |
Mon July 11th, 2016
Masihkah ada harapan dan masa depan bagi seorang mantan pecandu narkoba? Jawabannya, tentu saja masih ada. Bagi seorang Benny Pattinasarany, mantan pemakai narkoba yang satu ini telah Tuhan pulihkan dan kini ia terpanggil untuk menyelamatkan generasi muda. Sebagai founder dari Ronny Pattinasarany Foundation, Benny juga aktif bergerak sebagai salah satu trainer di Generasi Zeru Movement. Berikut salah satu topik yang ia bagikan kepada para coach Generasi Zeru Movement yang akan membukakan mata kita tentang apa yang sebenarnya terjadi dengan generasi muda Indonesia.
Indonesia darurat generasi. Sejak kecil, generasi milenial mengkonsumsi konten negatif setiap hari melalui media. Bukan hanya bahaya media yang mengintai generasi ini. Bandar narkoba menginvestasikan dana besar demi masuk ke kalangan akademisi. Tanpa kita sadari mereka menyusup sebagai penjaga warnet, penjual minuman atau apa saja asal bisa menjangkau pelajar SMU dan SLTP. Mereka dengan cepat melakukan agresi, mendekati anak muda stres atau korban broken home. Seolah-olah hendak menawarkan bantuan lalu akhirnya menciptakan pecandu narkoba. Di sisi lain degradasi moral terjadi dengan maraknya free sex dan prostitusi. Mengutip data dari BKKBN bahwa tak hanya di kawasan Jakarta, perilaku seks bebas juga sudah merajalela di beberapa kota besar lainnya.
Inilah fakta yang sedang dihadapi generasi di sekitar kita. Apakah kita akan diam saja? Mari menangani krisis yang terjadi di generasi ini dari teladan Yesus saat memberi makan lima ribu orang. Saat itu krisis yang dialami oleh orang banyak adalah kelaparan dan inilah tindakan Yesus yang harus kita contoh:
Menjadi Solusi
Ketika masalah begitu mendesak, Yesus menyuruh mereka segera menyelesaikannya (Markus 6:37). Dalam menghadapi sebuah krisis Tuhan akan melahirkan pribadi-pribadi yang bisa mengatasinya. Hal ini bisa juga dilihat dari Daud. Alasan kenapa Daud diurapi menjadi raja karena di Israel sedang mengalami krisis:
- Perang, Bani Amon, Moab dan Filistin berusaha merebut Israel.
- Krisis kepemimpinan, Saul sudah tak lagi taat kepada Tuhan.
- Krisis sosial dan ekonomi, Si kaya makin kaya dan si miskin bertambah miskin,
- Krisis ibadah, Bangsa Israel menjalankan ibadah hanya sebagai ritual saja karena tabut perjanjian Allah sudah dirampas. Ibadah sudah kehilangan esensinya.
Ingat, Daud tidak dilahirkan langsung sebagai raja, akan tetapi uniknya Tuhan memilihnya melalui perantara nabi Samuel untuk menjadi pribadi yang membereskan masalah besar di Israel.
Mengerti Cara Tuhan Bekerja
Solusi yang ditawarkan Tuhan terhadap sebuah masalah sangat jelas dan relevan. Jika seseorang lapar maka berilah ia makanan. Lima roti dan dua ikan bisa menyelesaikan masalah lima ribu orang, sesuatu yang kecil bisa dipakai Tuhan menyelesaikan masalah yang besar. Demikian juga dengan kita, jangan pernah menganggap remeh apa yang kita kerjakan atas generasi ini.
Bukan kebetulan Anda lahir di Indonesia dengan segala krisis yang sedang melanda generasinya. Tuhan memanggil kita sebagai pelaksana tugasNya. Sama seperti murid-murid Yesus yang membagikan roti dan ikan. Mukjizat tidak akan dirasakan orang banyak jika para murid tidak bergerak untuk menjangkau mereka. Jadi teruslah setia melakukan perkara yang kecil karena di tangan Tuhan itu bisa menjadi sebuah perubahan yang besar bagi generasi di bangsa ini.
“Mukjizat tidak akan dirasakan orang banyak jika para murid tidak bergerak untuk menjangkau mereka,” ujar Benny. Di zaman ini, kitalah murid-murid itu.
Inilah saatnya bergerak menjangkau mereka dengan ikut terlibat dalam pelayanan yang dikerjakan oleh CBN melalui Generasi Zeru Movement dan program-program TV inspiratif seperti Generasi Zeru, Solusi, Dina Hiji Mangsa, Superbook dan Gang Senggol. Segera ambil bagian dengan bergabung menjadi Mitra CBN. Kirimkan SMS ke nomor 081.5965.5960, ketik JC # Nama Lengkap # Email atau bisa juga dengan mengisi data diri dalam formulir di bawah ini.
Sebuah hadiah sudah menanti bagi Anda yang sudah mengkonfirmasi donasi perdananya.