Begini Caranya Lepas Dari Hutang
Views : 8081 |
Wed March 16th, 2016
Setiap orang tentu tidak ingin memiliki hutang dan bebas dari masalah keuangan. Namun seringkali fakta yang kita temui adalah hutang semakin besar sementara saldo tabungan semakin mengecil. Seorang pebisnis yang juga menjadi motivator dan penulis buku dibidang keuangan yaitu Paulus Bambang memberikan saran sekaligus mengutip sebuah ayat dalam kitab Amsal mengenai hutang. “Jangan hidup karena hutang. Karena orang yang berhutang akan menjadi budak yang menghutanginya.”
Pesan bijak Paulus Bambang ini dibenarkan oleh salah satu penonton tayangan Solusi di Sangihe Talaud, Sumatera Utara. Namanya Elen dan ia menyampaikan kesaksian tentang masalah keuangan yang membuat hidupnya tertekan. Elen pertama kali menghubungi Konseling Center CBN pada pertengahan Agustus 2015. Ia minta dukungan doa karena rumahnya akan disita oleh pihak bank dikarenakan ia sudah beberapa bulan menunggak cicilan. Awalnya, Elen menggadaikan rumahnya untuk mendapatkan sejumlah dana yang hendak ia gunakan untuk modal usaha. Tapi seiring berjalannya waktu, usahanya gagal. Ia mengaku sudah lima tahun lebih hidup dengan terlilit hutang dan ia mulai putus asa.
SMS dan kata-kata motivasi dari Konseling Centar CBN menjadi kekuatan dan penghiburan bagi Elen untuk menghadapi kondisi keuangannya yang kritis. Elen sangat senang karena Konseling Center CBN adalah tempat baginya untuk bisa berbagi beban atas masalah yang dihadapinya. Ia percaya masih ada harapan. Elen memiliki keyakinan yang baru bahwa Tuhan pasti menolongnya dan memberi jawaban seperti yang sering ia saksikan dalam tayangan Solusi di SCTV, dimana banyak orang mendapatkan pertolongan ketika mereka berserah dan bersandar pada Tuhan.
Tak lama berselang, Elen kembali menghubungi Konseling Center CBN dan ia menyampaikan kabar bahwa berkat dukungan doa tim konselor masalahnya telah terselesaikan. Hutang yang telah mengikatnya selama lima tahun terakhir telah dilunasi. Tuhan memberikan hikmat pada Elen beserta suaminya untuk menjual rumah sehingga uang yang didapat dari hasil menjual rumah, mereka gunakan untuk menutupi hutang. Mereka juga belajar mengelola keuangan dengan lebih baik supaya tidak kembali terjerat hutang.
Masalah keuangan adalah tentang tanggung jawab. Orang yang bijak adalah orang yang bisa mengatur setiap rupiah yang diterima dan bertanggung jawab terhadap setiap rupiah yang dikeluarkan. Kelola dengan bijak berapapun berkat yang Tuhan percayakan. Hal ini bukan bicara soal besarnya jumlah uang yang Anda miliki tapi lebih kepada cara mengelolanya. Alkitab menulis banyak sekali tentang bagaimana mengelola berkat yang Tuhan berikan kepada kita. Salomo dalam Amsal 3:9 mengatakan “Muliakanlah TUHAN dengan hartamu dan dengan hasil pertama dari segala penghasilanmu.”
Menyiapkan sebagian uang dari berkat yang Anda miliki untuk didonasikan bagi pelayanan adalah salah satu cara Anda menyampaikan ucapan syukur kepada Sang Pemberi.
Pelayanan CBN terbuka bagi siapa saja yang ingin mendukung dalam bentuk dana. Anda bisa bergabung menjadi Mitra CBN dan bersama-sama dengan CBN mengabarkan pengharapan dan janji Tuhan kepada jutaan orang, seperti yang dialami Elen. Untuk mendaftar menjadi Mitra CBN ikuti langkah-langkah berikut ini. Ambil ponsel Anda lalu kirimkan SMS ke nomor 081.5965.5960, ketik JC # Nama Lengkap # Email. Bisa juga dengan langsung mengisi data pribadi dalam form dibawah ini. Kami akan mengirimkan sebuah paket berisi powerbank unik, bagi Anda yang donasi perdananya sudah kami terima.