Setiap profesi mempunyai peran serta resiko masing-masing. Sekalipun besarnya tanggung jawab berbeda-beda, setiap profesi seharusnya dikerjakan dengan segenap hati. Kesungguhan hatilah yang menunjukkan kualitas suatu profesi, bukan dari jenis profesi tersebut. Baik itu direktur maupun office boy. Dokter maupun penjaga kantin.
Kesungguhan hati itulah yang nampak pada sosok bapak Agustinus Sarjimin, Koordinator Security di PT Multi Comtech Indonesia. Ditemui di sela-sela pekerjaannya memonitor aktivitas di rumah produksi ini, beliau menuturkan kisahnya.
“Saya dulu hanya anggota security biasa, memulai sejak 10 tahun yang lalu. Walaupun pekerjaan sebelumnya sudah mapan, namun saya tertarik pindah ke MCI,” ujar pak Agus.
“Panggilan saya adalah melihat hidup orang berubah karena Tuhan. Karena itulah saya tergerak untuk bergabung menjadi mitra CBN. Saat itu, kondisi ekonomi keluarga bukannya berlebih, namun saya belajar untuk taat dengan apa yang Tuhan minta saya lakukan saja. ‘Walaupun sedikit, saya ingin memberkati pelayanan CBN’, pikir saya waktu itu.”
Bapak Agus bersyukur memiliki istri yang mendukung setiap keputusan yang diambilnya. “Secara akal manusia, kondisi keluarga kami pada saat itu sebenarnya tidak mungkin bisa memberi. Namun, janji Tuhan yang terus saya pegang. Dia tidak pernah mempermalukan kita,” ujar bapak yang sudah dikaruniai 2 anak tersebut.
Kisah demi kisah penyertaan Tuhan mulai diceritakannya. Ketika bapak Agus meminta Tuhan agar diberi usaha sampingan, Tuhan menjawabnya dengan cara yang luar biasa. Pernah ditipu beberapa kali oleh rekan bisnis, namun bapak Agus tetap melangkah dengan iman. Kini usaha jasa pelayanan kedukaan yang dimilikinya semakin berkembang. Hampir seluruh gereja di Kerawang, Jawa barat, menggunakan jasanya ketika ada anggota jemaat yang meninggal. Namun usaha jasa ini juga diperuntukan untuk umum, bahkan bagi mereka yang tidak mampu.
“ Saya pernah dihubungi ketika seorang tukang bangunan jatuh dari plafon hingga meninggal. Jenazah harus diantar ke kampung halamannya dan tanpa pikir panjang saya langsung mau bantu. Prinsip saya adalah melayani dengan kualitas penuh, tanpa melihat siapa yang saya bantu atau berapa yang mampu ia beri.“
“Sepanjang perjalanan mengantar jenazah, saya berbicara tentang kasih Tuhan kepada adik almarhum. Saya menceritakan kisah hidup saya. Orang boleh menilai dari uang dan jabatan, namun ada tujuan hidup yang Tuhan sudah siapkan yang jauh lebih penting daripada itu. Dia terlihat sangat tertarik dan ingin mendengar lebih banyak lagi.“
Kesetiaan bapak Agus telah membuahkan hasil. Usahanya semakin berkembang dan putri pertamanya bisa kuliah desain di sebuah sekolah seni di Yogyakarta. Dari seorang yang berprofesi security, profesi yang kadang-kadang masih dianggap profesi kelas dua, lahir sebuah pelayanan yang tulus.
Tuhan mempunyai sejuta cara untuk memberkati Anda. Bagian kita adalah taat dan percaya sepenuhnya kepadaNya. Ketika kita memberi dengan penuh keberanian dan ketulusan, percayalah bahwa Tuhan sudah siap dengan berkat-berkatNya bagi kita. Maukah Anda mengambil langkah berani untuk memberi seperti pak Agus?
Setiap pemberian para mitra CBN tidak pernah sia-sia. Donasi mereka telah menjadi tayangan-tayangan kesaksian yang memberkati negeri ini melalui program TV CBN. Mari bergabung dengan Bapak Agus dan mitra CBN lainnya dan Anda sudah menjadi pertolongan dan jawaban bagi negeri ini!