Doa dan Ayat Untuk Seorang Lesbian
Views : 12382 |
Fri January 29th, 2016
Masih segar di ingatan publik momentum dimana pemerintah Amerika mengumumkan secara resmi pengakuan terhadap pernikahan sesama jenis. Bendera pelangi yang menjadi simbol LGBT ( Lesbian, Gay, Bisexual, Transgender) ramai menghiasi social media orang-orang yang mendukung keputusan ini. Namun tidak sedikit juga yang kontra dan menunjukkan protes mereka terhadap keputusan yang memang cukup kontroversial ini.
Tanpa bermaksud untuk membenarkan penyimpangan seksual, para gay dan lesbian ini memang memerlukan penerimaan dan dukungan. Banyak dari mereka yang terjebak dalam penyimpangan ini karena faktor lingkungan seperti yang dituturkan oleh Lina, seorang Lesbian yang menghubungi Konseling Center CBN. Berikut adalah pengakuannya.
Aku Lina. Aku berasal dari kota Palu. Aku sudah bosan tinggal di kota kelahiranku, sehingga aku putuskan pergi merantau ke Jakarta untuk mengumpulkan pundi-pundi rupiah di kantongku. Dari tahun 2008 sampai 2011 aku terperangkap dalam gaya hidup ala kota metropolitan, pergaulan bebas. Aku menjalani kehidupan sebagai penyuka sesama jenis dan tinggal serumah dengan pasanganku. Sebenarnya dari awal aku tidak memiliki ketertarikan dengan hubungan sesama jenis, tapi karena kebanyakan dari temanku adalah lesbian maka aku mulai dihinggapi rasa penasaran. Ternyata rasa ingin tahu yang besar itu lama-lama membuatku ingin mencobanya. Dan tanpa aku sadari aku sudah masuk dalam lubang hitam itu. Aku ingin keluar tapi aku seperti terjerat. Latar belakang ekonomiku yang tidak stabil menjadi alasan bagi pasanganku untuk menahan kepergianku. Ia memberiku berbagai fasilitas dan biaya hidupku ditanggung penuh olehnya.
Jujur dari dalam lubuk hatiku, sebenarnya aku ingin lari tapi tak sanggup. Tuhan ternyata mendengar jeritan hatiku. Suatu kali ada seorang teman mengajakku menemaninya ke gereja. Mulanya aku hanya menunggunya di parkiran. Tapi kepergian berikutnya, hatiku menyuruhku untuk masuk ke dalam gereja. Disitulah aku merasakan kasih yang belum pernah aku rasakan sebelumnya. Kasih itu berasal dari pribadi yang luar biasa, namanya Yesus. Bahkan Pribadi itu menyadarkan aku untuk meninggalkan kehidupan lamaku dan berpaling kepada-Nya.
Sebagai gantinya, kini aku bertumbuh dalam sebuah gereja. Setiap minggu aku pergi beribadah di salah satu gereja di daerah Jawa Barat. Kuakui keputusan yang kuambil ini memang tidak mudah. Tapi sekali lagi aku bersyukur kepada Tuhan yang sudah sangat baik. Ia memperkenalkan aku pada sebuah pelayanan CBN yang memproduksi program TV Solusi. Melalui kesaksian orang-orang yang ditampilkan dalam tayangan tersebut, aku dikuatkan dan semakin diteguhkan imanku. Satu hal lagi, layanan Konseling Center CBN menjadi komunitas baru bagiku. Setiap konselor yang aku hubungi selalu memberikan kata-kata positif dan ayat-ayat inspiratif yang menjadi penyemangat hidupku. Terima kasih Konseling Center CBN, aku percaya dukungan doa kalian turut memulihkan hidupku.
Sebagai orang-orang yang mengetahui kebenaran Firman Tuhan, mari bersatu menghentikan penyimpangan seksual ini semakin meluas dan menjadi gaya hidup yang wajar di masyarakat. Anda bisa mulai mengambil tindakan nyata dengan mendukung tayangan Solusi. Menyampaikan kasih Tuhan, agar semakin banyak jiwa yang dipulihkan seperti yang dialami oleh Lina. Donasikan berkat Anda dengan menjadi Mitra CBN. SMS kami sekarang juga ke nomor 081.5965.5960, dengan format JC # Nama Lengkap # Email atau lengkapi data diri Anda dalam form terlampir dibawah ini.
Pastikan data Anda lengkap karena kami akan mengirimkan special power bank untuk Anda yang telah mentransfer donasi untuk pertama kalinya.