Pencobaan yang Tidak Melebihi Kekuatan
Views : 10136 |
Wed October 19th, 2016
Kehadiran buah hati adalah keinginan semua pasangan suami istri. Beberapa pasangan bahkan tidak terlalu memusingkan jenis kelaminnya, asalkan kondisi buah hati terlahir sehat ke dunia ini. Tidak bisa dipungkiri bahwa masa kehamilan merupakan masa yang paling rawan. Setiap tahunnya diperkirakan, 430 bayi meninggal dunia setiap harinya (Depkes, 2009). Angka ini menunjuk kepada jumlah bayi yang meninggal dalam fase antara kelahiran hingga bayi mencapai usia 1 tahun. Tingginya angka kematian bayi lahir masih menjadi pekerjaan rumah bagi pemerintah.
Pasangan Yoga dan istri adalah salah satu pasangan yang harus merelakan buah hati mereka terlahir ke dunia hanya untuk memberikan senyum bagi kedua orang tuanya dalam 25 menit saja. Anda bisa membayangkan hancurnya hati pasangan ini. Selama 9 bulan, Yoga dan istrinya menantikan kehadiran sang buah hati tapi Tuhan berencana lain. Yoga kian frustasi karena usaha bisnis yang ditekuninya mengalami kebangkrutan. Hal ini membuat dirinya kemudian mempertanyakan keberadaan Tuhan. Beruntungnya Yoga bertanya kepada orang yang tepat. Ia menghubungi tim Konselor CBN untuk menanyakan maksud dan rencana Tuhan terhadap dirinya.
Mengapa Tuhan memberikan saya hidup yang sulit dan banyak masalah muncul dalam keluarga saya? Mengapa Tuhan tidak pernah menjawab doa saya? Saya sudah bekerja keras tapi mengapa hidup saya masih kekurangan, Mengapa Tuhan seakan tidak bosan memberi cobaan untuk saya? (Yoga,0896551xxxxx)
Pertanyaan yang sama dengan Yoga mungkin pernah muncul dalam benak Anda. Tapi, apakah Anda pernah mencoba merenungkan sejenak janjinya bahwa pencobaan yang kita alami tidak akan melebihi kekuatan kita? Pencobaan-pencobaan yang kamu alami ialah pencobaan-pencobaan biasa, yang tidak melebihi kekuatan manusia. Sebab Allah setia dan karena itu Ia tidak akan membiarkan kamu dicobai melampaui kekuatanmu. Pada waktu kamu dicobai Ia akan memberikan kepadamu jalan ke luar, sehingga kamu dapat menanggungnya. (I Korintus 10:13)
Tuhan juga berkata melalui 1 Korintus 2:9 “Apa yang tidak pernah dilihat oleh mata, dan tidak pernah didengar oleh telinga, dan yang tidak pernah timbul di dalam hati manusia: semua yang disediakan Allah untuk mereka yang mengasihi Dia.” Melalui ayat ini pula tim konselor CBN kemudian memberikan kekuatan kepada Yoga untuk tetap setia dalam doa dan percaya bahwa Tuhan merencanakan segala sesuatu yang indah untuknya dan keluarga.
Terima kasih untuk konselor CBN yang sudah mendoakan keluarga saya. Tahun 2015 lalu anak kedua saya dipanggil Tuhan saat lahir. Namun, Tuhan menjawab doa saya dan keluarga dengan lahirnya anak ketiga kami di tahun 2016 ini. Tuhan tidak sekalipun meninggalkan saya, keluarga saya, dan kita semua, demikian Yoga memberikan kabar gembiranya melalui SMS ke Konseling Center CBN.
Dukunglah setiap pelayanan yang CBN lakukan melalui media dan dan Konseling Center CBN agar semakin banyak jiwa-jiwa seperti Yoga dan keluarganya dipulihkan. Bagaimana cara melakukannya? Anda bisa bergabung berdonasi sebagai Mitra CBN melalui form di bawah ini atau SMS ke 081.5965.5960 ketik JC # Nama Lengkap # Email. Dapatkan hadiah menarik dari kami untuk Anda yang baru pertama kali bergabung.