Mendukung Hamba Tuhan di Daerah
Views : 5322 |
Fri February 26th, 2016
Tahukah Anda? Salah satu benua yang besar yaitu Afrika dimenangkan bagi Tuhan karena ada satu orang yang menyerahkan hidupnya untuk Tuhan, yaitu David Livingstone. Seperti ditulis dalam sabda.org, David Livingstone adalah seorang misionaris yang dilahirkan pada 19 Maret 1813 di kota Blantyre, Lanarkshire, Skotlandia. Dilahirkan pada masa revolusi industri di Inggris, mengharuskan David Livingstone bekerja di sebuah pemintalan kapas selama empat belas jam sehari dengan gaji yang sangat rendah. Kondisi ini tidak lantas menyurutkan niatnya menjadi penginjil. Ia bertekad menabung sedikit demi sedikit sebelum akhirnya melanjutkan studi ke Anderson`s College di Glasgow untuk belajar bidang kedokteran dan penginjilan.
Singkat cerita, David Livingstone memberikan hidupnya untuk membawa Injil ke benua Afrika. Melalui hidupnya banyak orang dilawat Tuhan di benua yang sebagian besar penduduknya berkulit hitam ini. Selain penginjilan, David Livingstone juga memiliki andil yang sangat besar dalam usahanya untuk menghapus perbudakan di Afrika. Surat, buku, dan jurnal-jurnal milik David Livingstone memicu publik untuk menentang dan menghapus perbudakan. Salah satu bukunya yang terkenal diterbitkan pada tahun 1857 dan sampai saat ini masih dicetak ulang berjudul "Missionary Travels and Researches in South Africa". Buku ini menceritakan pengalamannya dalam mengajarkan bahwa Allah itu kasih kepada bangsa kanibal di Afrika.
Tidak banyak yang tahu karya Tuhan yang besar dalam hidup David Livingstone berasal dari seorang hamba Tuhan bernama Robert Moffat. Kala itu Robert Moffat adalah seorang penterjemah Alkitab yang sering juga berkotbah di universitas-universitas, dimana salah satunya adalah tempat David Livingstone berkuliah. Pertemuan dengan Robert Moffat telah membakar semangat dan menggugah hati David Livingstone untuk menjadi relawan dan pergi melayani di bagian selatan benua Afrika. Terkadang kita lupa bahwa ada hamba-hamba Tuhan yang mengerjakan bagiannya sehingga nama Tuhan diberitakan dengan luar biasa. Ada hamba Tuhan yang mengubah hidup dengan memuridkan orang lain. Hingga orang yang dimuridkan tersebut mentransformasi kota, negara dan sebuah bangsa, sama seperti yang dilakukan Robert Moffat kepada David Livingstone.
Sudah sepatutnya kita menopang dan mendoakan para hamba-hamba Tuhan. Salah satunya adalah bapak Tobing, seorang hamba Tuhan di kota Pekanbaru. Ia mengaku sangat mengucap syukur menemukan tayangan Solusi dan layanan Konseling Center CBN. Baginya, pelayanannya adalah sebuah anugerah dari Tuhan dan ia sangat senang ketika Tuhan mengirimkan pelayanan melalui media televisi, yang tidak hanya senantiasa menguatkan tapi juga memotivasinya dalam mengerjakan pelayanannya. Bapak Tobing sangat diberkati dengan pelayanan Solusi, pelayanannya menjadi lebih mantap karena setiap kali hendak melayani, selalu minta dukungan doa dari Konseling Center CBN.
Pernah suatu kali bapak Tobing menghubungi Konseling Center CBN, ia minta dukungan doa untuk istrinya yang akan melahirkan. Sebulan kemudian kembali bapak Tobing menelpon dan mengucapkan terima kasih sehingga istrinya sudah melahirkan dengan normal. Satu hal lagi, Tuhan juga menyediakan berkat-berkat khusus sehingga dia dapat mencukupi biaya kelahiran. Bapak Tobing berharap agar Solusi terus hadir untuk kemuliaan nama TUHAN YESUS dan banyak jiwa-jiwa yang diselamatkan.
Pekerjaan Tuhan yang besar memang diperlukan oleh orang-orang yang terbeban untuk saling menopang. Seperti mata rantai, saling terkait satu dengan yang lain. Maukah Anda menjadi mata rantai itu? Bersama kita akan melihat perubahan yang besar terjadi atas kota, bangsa bahkan generasi kita. Segera nyatakan tindakan Anda dengan menjadi Mitra CBN dan mendukung pelayanan CBN. Silahkan isi data diri Anda dalam form dibawah ini atau SMS kami sekarang juga di nomor 081.5965.5960, ketik JC # Nama Lengkap # Email. Pastikan data dan alamat Anda lengkap karena kami akan mengirimkan langsung sebuah power bank unik bagi Anda yang telah mentransfer donasinya untuk pertama kali.